Sejarah
Tahun 1959: Pada 30 Desember 1959 Presiden Ir.
Soekarno meresmikan berdirinya RSUP Sanglah dengan 150 tempat tidur.
Bagian Ilmu Kesehatan Mata dirintis oleh dr. P. N.
Oka alumni Fakultas Kedokteran Airlangga University.
Tahun 1962: Kerjasama RSUP Sanglah dengan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana
Denpasar dalam bidang pendidikan para calon dokter.
Tahun 1965: dr. P.N. Oka Kembali ke Surabaya untuk
memperdalam Vitreoretina dan dilanjutkan oleh dr. Gst. Ketut Rai
Tista dengan staf dr. I. Gde Made Pardita.
Tahun 1975: Bagian Ilmu Kesehatan Mata mulai mendapat staf dari alumni Fakultas
Kedokteran Universitas Udayana yaitu tahun 1975 dr. N.K. Niti Susila, kemudian pada tahun 1979 dr. Nyoman Sunerti,
yang dilanjutkan dengan Pendidikan spesialisnya di Fakultas Kedokteran Universitas
Airlangga Surabaya, masing - masing pada tahun 1978 dan
tahun 1982.
Tahun 1979: dr. Gst. Rai Tista, Sp.M dipercayakan
sebagai Wakil Direktur Umum dan Keuangan RSUP Sanglah. Pada tahun 1982 Kepala Bagian dipegang dr.
N.K. Niti Susila. Kemudian Bagian mendapat Staf alumni Fakultas Kedokteran Universitas
Udayana, dr. Putu Budhiastra tahun 1982 selanjutnya tahun 1984 melanjutkan pendidikannya
di Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya.
Tahun 1989: Bagian Ilmu Kesehatan Mata mendapat Staf dr.
AAA Sukartini Djelantik dan pada tahun 1990 melanjutkan Pendidikan ke Fakultas Kedokteran
Universitas Airlangga Surabaya. Kemudian berturut-turut yaitu tahun 2000 dan
2001 mendapat staf spesialis yaitu dr. I Wayan Gede Jayanegara,
Sp.M dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia,
Jakarta dan dr. Made Agus Kusumadjaja, SpM dari Fakultas Kedokteran, Universitas
Hassanudin, Makassar sehingga stafnya dari beberapa alumni.
Tahun 1993: dr. N.K. Niti Susila Sp.M dipercayakan menduduki
jabatan Pembantu Dekan II Fakultas Kedokteran Universitas Udayana sampai dua periode,
dan Kepala Bagian dipegang ole dr. Gde Md. Pardita, Sp.M. Tahun 1995 Bagian Ilmu
Kesehatan Mata mengusulkan kepada Bagian Ilmu Kesehatan Mata Fakultas Kedokteran
Universitas Airlangga untuk bisasebagai PPDS 1, tetapi responnya
agak lambat.
Tahun 1998: Kepala Bagian dipegang oleh dr.
Putu Budhiastra, Sp.M, kemudian tahun 2000 Bagian Ilmu Kesehatan Mata menjajagi Bagian Ilmu Kesehatan Mata Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia untuk kemungkinan menjadi Bapak angkat PPDS-1, ternyata direspon dengan baik walaupun beberapa persyaratan dan dituangkan dalam bentuk MOU
yang dibentuk kemudian. Dan pada tanggal 6 Juni 2001
pada rapat KOI Perdami di Hotel Horison Jakarta, diputuskan bahwa
akan dibuka PPDS-1 di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana dengan Bapak Angkat
Departemen Ilmu Kesehatan Mata Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia,
Jakarta.
Tahun 2006: Bapak angkat melakukan kunjungan yang kedua kali
dan pada kunjungan bulan Februari 2006 Bapak angkat memberikan rekomendasi
kepada KOI untuk Bagian Ilmu Kesehatan Mata Fakultas Kedokteran
Universitas Udayana supaya dilakukan Visitasi dan Akreditasi sebelum
dilakukan Visitasi oleh MKKI. Pada Bulan Mei 2007 Bagian Ilmu
Kesehatan Mata Fakultas Kedokteran Universitas Udayana menerima tembusan rekomendasi
dari KOI bahwa Bagian Ilmu Kesehatan Mata layak untuk melaksanakan PPDS-1 Ilmu
Kesehatan Mata.
Tahun 2007: Kunjungan Tim Visitasi dan Akreditasi dari KOI ke Bagian Ilmu Kesehatan Mata Fakultas Kedokteran Universitas Udayana (mendapat akreditasi C).
Tahun 2008: Keluarnya SK dari
Dirjen DIKTI dengan nomor 1641/D/T/2008 tanggal 19 Mei 2008 tentang
Ijin Penyelenggaraan Program
Studi Ilmu Kesehatan
Mata FK Unud/RSUP Sanglah Denpasar
dan berlangsung hingga sekarang. Program Studi Spesialis
Ilmu Kesehatan Mata FK UNUD didirikan berdasarkan keputusan
Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi No 1641/D/T/2008. Keputusan ini ditetapkan pada tanggal 19 mei 2008, dan hingga
saat ini (2020) Program Studi Spesialis
Ilmu Kesehatan Mata FK UNUD telah meluluskan 92 orang peserta
didik yang tersebar di seluruh rumah sakit negeri
maupun swasta di Indonesia.
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS UDAYANA